oleh

Kepala OJK Regional IV Kunker di Lutra, Bupati Indah: Intens Bersinergi 

Torayapos.com – Luwu Utara,-‘-Bupati Luwu Utara Hj. Indah Putri Indrian audiensi dengan Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional VI Sulawesi, Maluku dan Papua di Aula La Galigo Kantor Bupati, Rabu (4/3/2020).

Kepala OJK regional VI, Moh Nurdin Subandi dalam kunjungan kerjanya hadiri Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Lutra.

Dalam rapat itu Moh Nur mengatakan  audiensi ini dalam rangka memperkenalkan diri sebagai kepala OJK Sulampua yang baru.

“Saya baru saja dilantik pada 3 Februari yang lalu, jadi tujuan kami ingin silaturrahmi dengan Ibu Bupati sekaligus memperkenalkan diri,” ungkap Moh Nurdin Subandi.

Moh Nurdin Subandi berharap, OJK sebagai lembaga pengawasan, tentu sangat membutuhkan peran serta Bupati Luwu Utara.

“Beberapa tugas kami diantaranya bidang pengawasan perbankan. Ssalah satunya Bank Pembangunan Daerah (BPD) dimana ibu Bupati sebagai salah satu pemegang saham,” ujarnya.

Selain tugas pengawasan, lanjut Nurdin, OJK juga mempunyai tugas penting, yaitu edukasi masyarakat, utamanya dalam rangka menangkal investasi bodong yang kerap terjadi.

“Kami OJK bersama Pemerintah Daerah  terus melakukan upaya edukasi kepada masyarakat agar tidak terjebak dalam investasi bodong, diantaranya dengan memberikan pemahaman terkait lembaga keuangan harus memiliki izin dari OJK, bisa dilihat langsung di situs OJK, kami berharap masyarakat lebih bijak dalam menggunakan internet, agar tidak mudah terpengaruh,” tambahnya lagi.

Sementara Bupati Hj.Indah Putri Indriani menyambut baik silaturrahmi kepala OJK  Regional VI ini.

“Terimakasih atas silaturrahmi ini, kami Pemerintah Kabupaten Luwu Utara akan selalu proaktif dalam membantu tugas dari OJK itu sendiri,” kata Indah Putri Indriani.

Indah mengatakan, dengan kunjungan Moh Nurdin Subandi di Bumi Lamaranginang menjadi penyemangat  dan motivasi untuk mencapai target-target yang telah ditentukan bersama Tim TPAKD.

“Bumi Lamaranginang ini merupakan Kabupaten tercepat dalam pemnentukan TPAKD di Sulsel, menyusul Kabupaten Sinjai dan Bone. Keberadaan TPAKD adalah salahsatu bentuk dukungan Pemda terhadap upaya pemecahan permasalahan akses keuangan daerah,” jelanya

Dengan demikian, lanjutnya, perbankan tidak ragu lagi memberi akses keuangan demi mewujudkan masyarakat sejahtera.

Pertemuan ini dihadiri Kepala Kanwil Dirjen Perbendaharaan Sulsel, Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Sulsel, Jasindo wilayah Sulsel, Kepala BPS Lutra, para asisten, para Kepala OPD lingkup Pemda Lutra, Lembaga Jasa Keuangan(LJK), Kabag Ekonomi Setda Lutra, para Camat serta pengurus TPAKD.

Danb dalam Rapat Pleno itu juga dirangkaikan sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR), Asuransi Usaha Tani Padi, Asuransi Usaha Ternak Sapi, Kerbau, Asuransi Nelayan, Fasilitas Akses Kredit UMKM dan Penandatanganan Surat Edaran tentang Budaya Menabung Sejak Dini.(yustus)

Komentar