RANTEPAOPOS.ID-TORAJA UTARA,–Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Ir. H.M Nurdin Abdullah, M.Agr bersama bupati Toraja Utara Dr. Kalatiku Paembonan, M.Si tinjau langsung proyek jalan Provinsi Rantebua-Luwu, Rabu (21/8/2019) kemarin.
Kedatangan gubernur di Toraja Utara ini bersama dengan rombongannya merupakan kunjungan kerja dan hal yang sama dilakukan di Kabupaten Tana Toraja.
Setibanya di Toraja Utara, Gubernur langsung menuju Kecamatan Rantebua Kabupaten Toraja Utara untuk memantau perkembangan pekerjaan jalan provinsi.
Dalam peninjauan itu, gubernur mengatakan, dengan akses pembangunan yang memadai tentu dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat.
“Apa yang tak bisa dikerjakan di kabupaten/kota maka kewenangan provinsi untuk membantu,” kata Gubernur
Gubernur menambahkan, sejak dulu masyarakat Rantebua khusunya di sekitar wilayah Bastem ini mengharapkan pembenahan infrastruktur jalan. Untuk itu, karena jalan provinsi yang melewati Rantebua ini adalah kewenangan provinsi sehingga pemerintah provinsi melakukannya guna memenuhi harapan masyarakat.
Salah satu tujuan dan sasaran untuk pembangunan jalan poros provinsi, kata gubernuar, yakni akan membuka rantai ekonomi bagi masyarakat Rantebua dan Bastem, sebab kedepannya ini sudah akan memudahnya akses untuk mendistribusikan dagangan mereka entah itu ke Toraja atau ke Luwu.
“Diharapkan bulan desember tahun 2019 beberapa jalan yang telah dikerjakan di kabupaten Toraja Utara seperti jalan yang menghubungkan antara Toraja Utara melalui Rantebua dan Luwu bisa tuntas, dan pada bulan januari 2020 sudah bisa beroperasi, jika perlu awal tahun sudah bisa tembus overlay.
Pembangunan jalan provinsi Toraja Utara-Luwu ini kata gubernur, perlu diketahui bahwa ini merupakan akses untuk mempermudah dua hingga tiga kabupaten, yaitu Toraja Utara, Luwu dan Palopo dimana aksesnya lebih cepat, tidak ekstrim dan jalannya lebih luas.
“Ini merupakan beberapa kolaborasi antara beberapa kabupaten yang saling menopang dalam menumbuhkan masing-masing perekonomian dan menumbuhkan rantai pendapatan masyarakat dimana orang yang berwisata di Toraja tak hanya dapat mengunjungi Toraja tapi bisa ke Luwu atau Palopo dan sebaliknya,” kunci Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
Penulis : Basry
Editor : Yoel R Datubakka
Komentar