oleh

Kick Off Implementasi ILP Pemkab Toraja Utara tetapkan 5 Lokus

Torayapos.co.id-Toraja Utara,– Terkait dengan kegiatan Kic Off Implementasi Integrasi Layanan Primer atau ILP pada layanan kesehatan dipastikan akan ada tantangan yang dihadapi, sebab terkadang terjadi benturan kebijakan. Oleh karena itu, perubahan yang akan terjadi harus melahirkan sebuah kebijakan-kebijakan berdasarkan kajian yang terintegritasi.

Hal itu disampaikan Sekda Toraja Utara, Salvius Pasang dalam kegiatan Kick Off Implementasi Integrasi Layanan Primer yang dirangkaikan dengan Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Operasional (POKJANAL) Posyandu Tingkat Kabupaten Toraja Utara yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Toraja Utara, di Aula Gedung Jayata Bolu, Kecamatan Tallunglipu, Rabu 21 Agustus 2024.

Jika sudah demikian, lanjut Sekda, maka harapan kita bersama dalam meningkatkan pelayanan dasar kesehatan pada masyarakat menjadi satu kesatuan yang utuh, dan tentunya hal ini dimulai dari Posyandu, Pustu dan Puskesmas.

“Saya sampaikan kepada seluruh aparat di tingkat Lembang, Kelurahan dan Camat senantiasa menyatukan langkah kongkrit demi terwujudnya pelayanan yang terintegrasi pada berbagai layanan kesehatan,” tambah Salvius.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Toraja Utara, Elisabeth mengatakan bahwa Integrasi Layanan Primer (ILP) di Toraja Utara telah disepakati menetapkan 5 lokus/pilot project, dan 1 lokus yaitu UPT. Puskesmas Tandung Nanggala sebagai percontohan lokus penerapan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Kabupaten Toraja Utara.

“UPT. Puskesmas Tandung Nanggala ditetapkan sebagai lokus percontohan sebab sudah memenuhi status integritas minimal dan mendapatkan predikat penilaian akreditasi utama yang juga menjadi Puskesmas percontohan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan didampingi oleh Usaid Indonesia, Usaid Momentum dan Usaid Provinsi Sulawesi Selatan,” terang Elisabeth.

Dikatakan, sesuai instruksi dari pusat bahwa di 24 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan tentu minimal ada 11 Puskesmas yang memenuhi target ILP dan sesuai arahan dari Kemenkes ada sebanyak 40% percepatan ILP di Provinsi Sulawesi Selatan yang harus tercapai.

Hadir dalam kegiatan ini Kasie Pelayanan Kesehatan Primer Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan hj. Maryam Huda,Senior Program Manager (SPM) USAID MOMENTUM Sulsel, dr. Salwa Mochtar, dan hadir melalui Virtual Zoom Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat (Takelmas) Kementerian Kesehatan RI, dr. Then Suyanti, MM. (yoel).

Komentar