Torayapos.co.id-Toraja Utara,– Forum Lalulintas Angkutan Jalan (FLLAJ) Kabupaten Toraja Utara kembali gelar rapat bulanan, Selasa (24/5/2022) di Ruang pertemuan Dinas Perhubungan Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Rapat tersebut dibuka penanggungjawab FLLAJ Toraja Utara, Marthen Manurun Sarira. Rapat dipimpin Ketua Kelompok Kerja FLLAJ, Ishak Pasulu dengan agenda pembahasan tentang rencana pelaksanaan monitoring, rencana pembentukan panitia rencana aksi keselamatan, rencana peninjauan lokasi dan konsultasi publik.
Hasil keputusan rapat, sosialisasi dan monitoring akan dilakukan dalam waktu dekat setelah selesai tender pekerjaan program hibah jalan daerah (PHJD). Sebab sampai saat ini baru memasuki tahapan proses tender di PLSE dan diperkirakan tendernya selesai pada bulan Juni 2022.
“Sampai saat ini masih dalam proses tender, diperkirakan proses tendernya akan selesai di awal-awal bulan Juni,” jelas Anggota Pokja FLLAJ Toraja Utara bidang sarana dan prasana jalan, Ardiantomo Parantean.
Mendengar penjelasan dari Ardiantomo, rapat memutuskan bahwa untuk sosialisasi dan monitoring oleh FLLAJ akan dilaksanakan setelah selesai tender PHJD dengan pertimbangan agar materi sosialisasi yang akan disampaikan dapat lebih jelas kepada masyarakat.
“Supaya sosialisasi dan monitoring lebih jelas ke masyarakat, maka sebaiknya kita tunggu dulu selesainya proses tender PHJD, karena di situ jelas gambaran kegiatan tentang berapa volume yang diaspal dan verapa volume yang masuk dalam pemeliharaan rutin,” kata Ryo Ritha Pakan sebagai tenaga ahli bidang kebijakan publik dalam FLLAJ Toraja Utara.
Ketua Pokja FLLAJ Ishak Pasulu berharap agar pelaksanaan PHJD di Toraja Utara berjalan dengan baik dalam rangka meningkatkan tata kelola penyelenggaraan jalan daerah guna mendukung perbaikan aksebilitas pada wilayah-wilayah yang diprioritaskan demi kemajuan Toraja Utara dan kesejahteraan masyarakat.
Untuk diketahui, PHJD TA 2022 Toraja Utara sebesar Rp37.838.000.000,- yang diperuntukkan untuk peningkatan kinerja dan pemeliharaan insfrastruktur jalan Rp. 34.399.000.000,- dan Institusi Rp 3.439.000.000,-.
Khusus untuk pemeliharaan inprastruktur jalan dibagi dalam paket I dan II dengan target outputnya sepanjang 63,3 Km.
Peket I dengan pagu anggaran Rp17.200.000.000,- pada pekerjaan ruas jalan Malakiri – Karua, Sarambu – Karua dan Batutumonga -Pangli.Lokasi pekerjaan tersebut berada dalam wilayah Kecamatan Balusu; Kecamatan Nanggala; Kecamatan Sesean dan Kecamatan Sesean Suloara.
Kemudian paket II dengan pagu anggaran Rp17.199.000.000,- pada pekerjaan ruas jalan Pongtorra – Lolai, Karasiak – Ke’pe’,Tombang Kalua’ – Bokin, Ba’tan – Angin-angin, Tikala – Batutumonga dan To’Rea – Batutumonga. Lokasi pekerjaan tersebut berada dalam wilayah Kecamatan Kapalapitu; Kecamatan Buntao; Kecamatan Sesean; Kecamatan Sesean Suloara dan Kecamatan Kesu’. (yoel).
Komentar