oleh

BPBD, PUPR dan Komisi III DPRD Toraja Utara Tinjau Langsung Sejumlah Titik Bencana Longsor

Torayapos.co.id-Toraja Utara,–Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang bersama komisi III DPRD Toraja Utara melakukan kunjungan kerja di sejumlah titik bencana longsor yang terjadi beberapa waktu lalu, pada hari Rabu, 8 Juni 2022.

Peninjuan tersebut dimaksudkan untuk melihat langsung sudah sejauh mana perkembangan penanganan pelaksanaan pekerjaan tanggap darurat khususnya

di lokasi tempat pembuangan akhir sampah yang berada di jalan poros Karua, Kecamatan Balusu.

Kemudian, di Kecamatan Sa’dan terjadi longsor di kelurahan Malimbong, menghubungkan akses jalan Ulusalu dan Toyasa Akung membuat  bahu jalan rusak, rencana tahun ini akan dikerjakan dengan  pemasangan bronjong.

Kepala BPBD Toraja Utara, Alexander Tiku  mengatakan, pihaknya bersama komisi III sebagai mitra kerja  telah melakukan kunjungan kerja  untuk  presentasekan sejauh mana pekerjaan yang sudah  dikerja dan mendiskusikan tindaklanjut  penanganan longsor yang ada  pada dua  kecamatan.

“Dasar pelaksanaan pekerjaan atau kegiatan  tanggap darurat ini  berdasarkan SK Bupati yang mengatakan kejadian ini adalah bencana. Dan kegiatan ini dilaksanakan perpaduan antara BPBD dengan PUPR pihak teknis, yang sumber anggarannya dari biaya tidak terduga yang dialokasikan di BPBD,” kata Alexander.

Lanjutnya, karna ini dinyatakan bencana oleh kepala daerah, maka tindakan penanganan bencana dilakukan  di Lembang Karua dengan pekerjaan beberapa segmen, yakni pentalutan, pembuatan saluran, dan bronjong. Setelah selesai  pekerjaanya akan dihitung secara jelas dan dibayarkan sesuai volume pekerjaan.

“Kecamatan Balusu, Lembang Karua tepatnya  di lokasi bencana longsor yang terjadi berapa waktu lalu telah dikerja yakni pekerjaan pemasangan bronjong dan talud yang sumber  anggaran dari APBD melalui pos Biaya Tidak Terduga (BTT),” jelasnya.

Ditambahkan, usai meninjau lokasi  bencana di Kecamatan  Balusu dan Kecamatan Sa’dan, Komisi III bersama BPBD menuju  jalan poros Alang Alang – Madandan  tepatnya di Lembang Langda  dekat Tongkonan Ampang Bassi, yang menghubungkan Kabupaten  Toraja Utara dan Tana Toraja juga terjadi  longsor hingga membuat  lapisan tanah di bawah  bahu jalan mulai  terkikis yang dapat membahayakan bagi pengguna jalan.

Katanya, hal sama juga terjadi pada Jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai  butuh perbaikan karna  jalan  penyeberangan air (gorong gorong ) menuju sungai yang dilalui  oleh kendaraan  roda empat maupun motor yang melintas  mulai rusak.

Komisi III menilainya, bahwa sejumlah titik bencana sangat mendesak  untuk mendapat perhatian penanganannya  seperti  lokasi longsor yang terjadi  di Kelurahan Malimbong  yang  menghubungkan akses jalan ulusalu dan Toyasa Akung membuat  bahu jalan rusak.

Selain itu,  jalan poros Alang Alang – Madandan Lembang Langda  dekat Tongkonan Ampang Bassi  longsor sehingga membuat  lapisan tana dibawah  bahu jalan amblas  serta jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai  butuh perbaikan karna  jalan  penyeberangan air (gorong gorong ) menuju sungai yang dilalui  oleh kendaraan  roda empat maupun motor yang melintas  mulai rusak.

Komisi III mengingatkan pihak pemerintah daerah agar dalam penggunaan anggaran untuk penanganan darurat bencana betul-betul terpokus pada yang urgen atau penting.

“Penanganan darurat bencana betul betul yang urgen. Untuk itu  pemerintah daerah harus mempertimbangkan anggaran yang digunakan  dalam penanganan darurat bencana yang  betul betul urgen sehingga kendaraan angkutan sampah melintas menuju ke TPA sampah tidak terhalangi guna mencegah tumpukan sampah yang ada di dalam kota dan berapa tempat lainnya,” jelas ketua Komisi III DPRD Toraja Utara, Harun Rante Lembang.

Harun juga mengingatkan untuk di Kecamatan Sopai ada dua titik, yakni  Jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai  butuh perbaikan karna  jalan  penyeberangan air (gorong gorong ) serta   jalan poros Alang Alang – Madandan  di Lembang Langda  dekat Tongkonan Ampang Bassi yang menghubungkan  Kabupaten  Toraja Utara dan Tana Toraja  sangat urgent  dan butuh perhatian penanganan secepatnya. (yoel).

Komentar