oleh

Tingkatkan Capain Kinerja ASN, Pemkab Lutra Gelar Rakor SAKIP dan PMPRB Tahun 2019

RANTEPAOPOS.ID-LUTRA,–Pemerintah Kabupaten Luwu Utara (Lutra) berkomitem  wujudkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui reformasi birokrasi yang berfokus pada tiga sisi yakni, organisasi, tata laksana dan SDM Aparatur.

Untuk itu, bagian organisasi tatalaksana (Ortala) Setda  Pembakab Luwu Utara melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) dan pembuatan SAKIP Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi(PMPRB) Pemkab Lutra Tahun 2019, yang dilaksankan  di Aula Lagaligo Kantor Bupati, Senin, 29 Juli 2019 lalu.

Bupati Indah mengatakan, terkit dengan SAKIP dan pelaksanaan reformasi tak terlepas dari akuntabilutas kinerja instansi tersebut. Sebab, penguatan akuntabilitas kinerja di lingkungan Pemkab Lutra saat ini  harus lebih terintegrasi dan yang terpenting harus lebih berdampak positif bagi masyarakat.

Bupati menambahkan, pada tahun 2018 lalu  Lutra salahsatu dari lima(5) Kabupaten yang mendapatkan predikat B pada SAKIP ini, sehingga diharapkan dukungan penuh  dari setiap ASN baik itu pimpinan atau pejabat di SKPD masing-masing.

“Saya mengapresiasi pencapaian kinerja yang dilakukan ASN selama ini karena pencapaian kinerja ASN dari penilaian bobot 20 dimana tahun lalu berada pada angka 10, kini telah naik menjadi 11,4,” tutur Bupati perempuan pertama di Sulsel ini.

Katanya, dengan kerjasama tersebut sebagai salah satu upaya untuk tingkatkan nilai SAKIP guna mendapatkan predikat A,  dan menjadi salah satu syarat mendapatkan Dana Intensif Daerah (DID).

“Kita telah berturut-turut tujuh kali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK),” imbuhnya.

Indah Putri Indriani tetap mengingatkan, dalam merencanakan dan melaksanakan program kegiatannya, perangkat daerah harus tetap mengacu pada visi dan misi pemerintah daerah yang sudah tertuang dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Luwu Utara.

“Program kegiatan harus terencana, terukur, tepat sasaran, efektif, dan efisien dalam penggunaan anggarannya serta  mengarah pada IKU (Indikator Kerja Utama) yang sudah ditentukan. Jika semua indikator terpenuhi, bisa saja peluang untuk meraih nilai BB dan A di tahun depan semakin terbuka,” harapnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh pimpinan OPD dan Camat di lingkup Pemkab Lutra.(yustus)

Komentar