Torayapos.co.id-Toraja Utara,–Tim Inafis Kepolisian Resor Toraja Utara Polda Sulsel lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian kebakaran Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Rantepao Toraja Utara pada hari Minggu, 7 Januari 2024. Syukur dalam insiden kebakaran ini tidak ada korban jiwa.
Akibat kebakaran tersebut, menghanguskan sekitar 10 ruangan kelas, 1 ruangan OSIS , 1 ruangan Laboratorium IPA, dan 3 ruangan guru hangus terbakar bersama peralatan kantor, dan kerugian materil diperkirakan sekitar 5 miliar rupiah.
Olah TKP dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kebakaran yang menghanguskan puluhan ruangan di sekolah tersebut.
“Tim Inafis Polres Toraja Utara melaksanakan olah TKP kebakaran yang terjadi di SMP Negeri 1 Toraja Utara,” kata Kapolres Toraja Utara AKBP Zulanda, S.IK.,M.Si melalui Kasat Reskrim AKP Aris Saidy, SH saat dikonfirmasi.
Olah TKP pertama kali dilakukan pada lokasi awal munculnya api, petugas menyisir lokasi pertama yaitu ruang kelas VII 4 dan VII 5 yang diduga tempat berasalnya api menurut keterangan salah satu saksi di sekitar TKP, jelasnya.
Ditambahkannya, api yang dengan cepat merambat kemudian ikut membakar ruangan laboratorium IPA kemudian ke bangunan lain.
Sebelumnya, lanjut Kasat Reskrim, pihak Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Toraja Utara menurunkan 4 unit mobil pemadam dibantu Personel Polres Toraja Utara, prajurit Kodim 1414/Tator, dan masyarakat sekitar untuk memadamkan api yang membakar SMP Negeri 1 Rantepao,
“Meski tak ada Korban jiwa, namun akibat peristiwa tersebut sekitar 10 ruangan kelas, 1 ruangan OSIS , 1 ruangan Laboratorium IPA, dan 3 ruangan guru hangus terbakar bersama peralatan kantor. Untuk kerugian materil diperkirakan total sekitar 5 Miliar Rupiah,” tutupnya. (rls/yoel)
Komentar