Torayapos.co.id-Toraja Utara,– Sangat memprihatinkan nasib 2.004 orang pegawai Tenaga Kontrak Daerah atau TKD Pemkab Toraja Utara hingga hari ini belum terima honor berturut-turut selama Enam bulan, terhitung sejak Mei hingga Oktober 2023.
Sehingga total honorarium TKD yang belum terbayarkan oleh Pemkab Toraja Utara sebesar Rp12,024.000.000,- dengan hitungan Rp1.000.000/bulan dari 2.004 orang pegawai TKD dikalikan enam bulan.
Keadaan ini membuat para tenaga kontrak daerah berharap penuh kepada Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang agar dapat memperhatikan dan bertanggungjawab untuk pembayaran honorer mereka, sebab mereka sangat membutuhkannya.
“Kasihan kami ini sudah dari bulan Mei sampai sekarang belum terima honor dari pemerintah daerah, kami harapkan supaya pak bupati segera membayarkan karena kami betul-betul membutuhkannya,” kata salah seorang TKD didampingi sejumlah teman senasibnya di salah satu OPD.
TKD yang tidak bersedia ditulis identisanya itu menambahkan bahwa pihaknya bersama teman-teman senasibnya sudah melaksanakan kewajiban melalui tugas sebagaimana mestinya seorang tenaga kontrak daerah.
“Kami sudah laksanakan tugas dengan baik sesuai instruksi bapak Bupati Yohanis Bassang, yakni bekerja dengan penuh disiplin mulai dari pagi hingga sore tanpa ditanggung makan siang. Kewajiban sudah kami laksanakan dengan baik tapi hak kami berupa honorarium tidak terbayar lancar,” ketusnya.
Harapan TKD untuk kelancaran pembayaran honor ini sepertinya agak sulit terpenuhui oleh pemerintah daerah. Pasalnya, honorarium TKD bersumber dari pendapatan asli daerah atau PAD.
Seperti yang disampaikan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Pemkab Toraja Utara, Irmawati Patandung mengatakan bahwa pembayaran honorarium untuk TKD sumber keuangannya dari PAD.
“Masalahnya sumber anggaran untuk honor TKD adalah dari PAD, sementara PAD masih minim. Dan PAD bukan hanya untuk gaji TKD, tapi juga DPRD, dan operasional di PD,” jawab Irmawati Patandung, Rabu 11 Oktober 2023, saat media Toraya Pos menanyakan terkait sudah 5 bulan terhitung dari Mei hingga Oktober 2023 honor TKD belum dibayarkan, kira-kira masalahnya dimana?
Diketahui, dalam APBD Induk Pemkab Toraja Utara per September 2023 realisasi PAD baru mencapai 28 M dari target Rp77 M, kemudian dalam pengesahan APBD Perubahan 2023 target PAD kembali dinaikkan sebesar Rp72 M sehingga total target PAD TA 2023 mencapai Rp149 M. (yoel).
Komentar