Torayapos.co.id-Toraja Utara,– Bupati Toraja Utara, Yohansis Bassang menyinggung Dinas Pendidikan Toraja Utara yang dinilai kurang proaktif dalam mempublikasikan aktivitas pendidikan. Meskipun, menurutnya, ada banyak program dan kegiatan pendidikan yang berbobot dan berdampak positif.
Hal itu disampikan bupati saat membuka secara resmi kegiatan Lomba Cerdas Cermat (LCC) jenjang SMP se Kabupaten Toraja Utara, di SMPN 1 Tondon, Kecamatan Tondon, Sabtu (27/4/2024).
Untuk itu, lanjut bupati, sebagai bagian dari solusi, dirinya mengajak pihak sekolah untuk lebih aktif berkolaborasi dengan media dalam mempublikasikan kegiatan-kegiatan pendidikan, termasuk mendorong penggunaan live streaming untuk memastikan kegiatan tersebut dapat diakses oleh masyarakat luas.
Ia mencontohkan, seperti kegitan lomba cerdas cermat sangat membuka wawasan bagi anak-anak kita sehingga pentingnya eksposur sebagai salah satu atensi penting dan pengakuan terhadap kegiatan pendidikan yang bermutu.
Dalam kesempatan itu, bupati membuka ruang dialog dengan guru dan siswa-siswi. Ia menekankan bawa pendidikan adalah prioritas utama.
Selain itu, bupati mengingatkan para siswa agar tetap menghormati gurunya, dan mengapresias peningkatan kualitas pendidikan di Toraja Utara, yang katanya capaian itu tidak terlepas dedikasi serta kontribusi para guru dalam mengangkat standar pendidikan.
Diketahui, tujuan dari kegiatan Lomba Cerdas Cermat ini diharapkan menjadi jembatan untuk lebih memperkuat karakter siswa, sekaligus sebagai sarana untuk mengasah kecerdasan dan pengetahuan mereka.
“Melalui kegiatan ini kita harapkan dapat tercipta generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga kuat secara karakter, demi masa depan bangsa yang lebih cerah,”harap Ombas, sapaan akrabnya Yohanis Bassang. (yoel).
Komentar